Yuk Belajar Soal Ujian Nasional, Siapa Tahu Ada yang Keluar!

Januari 30, 2017 Add Comment
Yuk Belajar Soal Ujian Nasional, Siapa Tahu Ada yang Keluar!

Bahasa Indonesia IPA/IPS

Kalau selalu dalam kekurangan
Segala kejahatan dalam kandungan
Maksud isi gurindam tersebut adalah…
  1.    Hidup dalam kekurangan akan mengakibatkan mudah mengandung
  2.    Orang yang berbuat jahat umumnya dari lingkungan keluarga miskin
  3.    Seseorang yang sedang mengandung dan kekurangan akan berbuat jahat
  4.    Seseorang yang hidup dalam kemisikinan akan mudah berbuat jahat
  5.    Kejahatan akan datang pada ornag-orang yang selalu dalam kekurangan
Jawabannya D
Pembahasan:
Gurindam adalah puisi lama yang terdiri dari dua baris yang mengandung nasihat. Jadi, maksud da nisi kutipan gurindam pada soal adalah ‘Seseorang yang hidup dalam kemisikinan akan mudah berbuat jahat’

Bahasa Inggris IPA/IPS

Rearrange the following sentences into the correct and meaningful paragraph
  1.       Everyone stared at me, I scrambled back into the toilet and didn’t come out for a long time. I was so embarrassed
  2.       On the way, I felt the urgent need to use the bus toilet
  3.       The bus hit a bump and then the door flew open
  4.       Last holiday, my calss made a trip to Anyer
  5.       I stumbled out into the aisle, exposing myself to all the bus passengers
  6.       We rented a bus to take us there
  7.       I was sure that I had locked the door by turning the handle, but as soon as I slipped off my pants
Which the correct?
A. 7-2-3-4-1-5-6
B. 6-4-7-2-3-1-5
C. 3-5-4-2-7-1-6
D. 5-6-2-3-1-4-7
E. 4-6-2-7-3-5-1
Jawabannya E
Pembahasan:
Paragraf yang baik memiliki ide pokok di kalimat pertama. Ide ppokok paragraf tersebut adalah rekreasi yang dilaksanakan pada musim liburan kemarin. Sehingga kalimat pertama adalah kalimat 4.

Matematika IPA

Gambar 3 Artikel 17... - Copy


Matematika IPS

Jika f(x) = x2-5, maka f(x-2) =
  1.    x2-4x-9
  2.    x2-4x-7
  3.    x2-4x-1
  4.    x2-9
  5.    x2-1
Jawabannya C
Pembahasan:
f(x-2) = (x-2)2 – 5 = x2-4x+4-5=x2-4x-1

IPA

Kimia

Sebanyak 24 gram magnesium direaksikan dengan 18 gram oksigen menurut reaksi:
2Mg(s) + O2(g) à 2MgO(s)
Zat yang tersisa sesudah reaksi adalah… (Ar Mg = 24 ; O=16)
  1.    2 gram magnesium
  2.    2 gram oksigen
  3.    4 gram magnesium
  4.    6 gram oksigen
  5.    10 gram oksigen
Jawabannya B
Pembahasan:
Mol Mg = 24/24 = 1 mol
Mol O2 = 18/32 = 0,5625 mol
2Mg    +          O2        à 2MgO
1 mol                 0,5 mol
Mg habis bereaksi, O2 tersisa (0,5625 mol – 0,5 mol) = 0,0625 mol à (0,0625 mol x 32 g/mol) atau 2 gram.

Biologi

Prinsip kerja antibiotik dalam menyembuhkan penyakit adalah…
  1.    Menjadi sel yang bersifat fagositosis
  2.    Merangsang pembentukan sel limfosit T
  3.    Menjadi antibody yang membunuh bibit penyakit
  4.    Menjadi antigen untuk pembentukan antibody
  5.    Mematikan atau menghambat pertumbuhan bakteri
Jawabannya E
Pembahasan:
Antibiotik adalah zat kimia yang dihasilkan oleh organisme maupun buatan yang dapat membantu menjaga kesehatan tubuh. Antibiotik bersifat racun bagi mikroorganisme pathogen, sheingga dapat menghambat bahkan mematikan perkembangbiakan microorganism tersebut.
Berikut beberapa contoh antibiotic:
  1.    Penicillin
  2.    Terotrisin
  3.    Polymiksin
  4.    Kloramiselin

IPS

Geografi

Pernyataan:
  1.    Terjadi akibat pengaruh angina Barat
  2.    Terjadi di sekitar lingkar 60o LU/LS
  3.    Butirannya besar
  4.    Terjadi pada siang hari
  5.    Disertai dengan petir
Ciri hujan zenital ditunjukkan pada angka…
  1.       1, 2 dan 3
  2.       1, 2 dan 5
  3.       1, 3 dan 4
  4.       2, 4 dan 5
  5.       3, 4 dan 5
Jawabannya E
Pembahasan:
Hujan Zenital (Hujan Khatulistiwa)
HUjan zenital terjadi di daerah tropika, disebut juga hujan naik ekuator. HUjan ini terjadi pada sore hari setelah pemanasan maksimal. Di daerah tropis hujan ini terjadi saat matahari berada pada titik zenitnya. Hujan zenital memiliki butiran air yang cukup besar, dan biasanya disertai dengan munculnya petir.

Sosiologi

Setiap masyarakat akan berusaha untuk memiliki generasi muda yang berkepribadiam tangguh dalam menghadapi perubahan zaman melalui perubahan pola pikir. Media sosialisasi utama yang difungsikan untuk membentuk kepribadian dasar anak tersebut adalah…
  1.    Sekolah
  2.    Keluarga
  3.    Media massa
  4.    Teman sebaya
  5.    Lingkungan kerja
Jawabannya B
Pembahasan:
Keluarga merupakan media sosialisasi pertama dan yang utama bagi anak dalam bersosialisasi untuk membentuk watak, kepribadian dan pola pikir anak.

Mau Lulus SBMPTN dengan Nilai Tinggi? Jangan Pernah Meremehkan Sejarah!

Januari 30, 2017 Add Comment
Mau Lulus SBMPTN dengan Nilai Tinggi? Jangan Pernah Meremehkan Sejarah!

library-1441756-1278x884 (2)

Belajar Sejarah, untuk apa? Emang penting?

Itulah kalimat pertanyaan yang sering terucap dari siswa-siswi tingkat SD bahkan sampai tingkat SMA. Pelajaran sejarah memang sering dianggap sebagai pelengkap dari mata pelajaran yang diajarkan di kelas. Bahkan, image negatif sering terucap begitu mendengar kata “belajar sejarah” atau bahkan kalimat “sejarah” itu sendiri. Realita yang terjadi memang seperti itu. Sejarah selalu dianggap tidak penting. Pelajaran yang suka atau hobi sekali memerintahkan siswanya untuk menghapal angka tahun, nama tokoh, lokasi, dan sebagainya. Pelajaran yang konon membuat seseorang menjadi “susah move on,” karena terus mengenang masa lalunya. Pelajaran yang membosankan sekali bahkan tak sedikit siswa yang tertidur di kelas atau “kabur” dari kelas untuk pergi ke kantin. Kesan tidak bagus pun tercipta ketika sejarah tidak dimasukkan dalam mata pelajaran yang dimasukkan dalam Ujian Nasional.
Sejarah memang bukan pelajaran yang diujikan dalam Ujian Nasional baik tingkat SD, SMP, maupun SMA. Namun, bagi Quipperian yang sudah mencapai kelas XII SMA, tentu harus ingat bahwa perjuangan kalian bukan hanya sebatas sampai Ujian Nasional atau biasa disingkat UN. Setelah selesai UN, sobat pasti menginginkan agar dapat melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN) ternama di Indonesia. Dalam usaha untuk menjadi salah satu mahasiswa di PTN ternama tersebut, tentunya sobat Quipperian harus melalui beberapa ujian. Seperti yang sudah diketahui, minimal ada tiga jalur untuk masuk ke PTN tersebut:

 1. Jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN)

Jalur ini adalah jalur pertama yang harus dilalui oleh sobat Quipperian jika ingin masuk ke PTN. Jalur ini bisa dibilang jalur aman. Karena memang untuk masuk ke PTN melalui jalur ini, sobat Quipperian tidak usah melakukan tes tertulis. Cukup meng-input nilai rapor dari semester satu sampai lima saja sudah cukup. Paling penting, pelajaran yang dihitung adalah mayoritas pelajaran yang di-UN kan saja. Tidak ada sejarah, kan? Memang, tapi itu jika Quipperian beruntung masuk ke PTN melalui jalur ini. Jika tidak? ttnang, masih ada jalur kedua.

 2. Jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN)

Ini adalah jalur kedua sobat Quipperian, untuk masuk ke PTN. Jalur ini mewajibkan untuk sobat Quipperian melakukan tes tertulis dengan ditambah tes-tes tertentu jika mengambil jurusan-jurusan tertentu. Pelajaran yang diujikan yang antara lain:
  • Untuk IPA atau yang biasa disebut kelompok Sain-Tek (Tes Potensi Akademik, Matematika Dasar, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika IPA, Biologi, Kimia, dan Fisika)
  • Untuk IPS atau Sos-Hum (Tes Potensi Akademik, Matematika Dasar, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Sejarah, Ekonomi-Akuntansi, Sosiologi, dan Geografi). Jalur ini juga memberikan kesempatan bagi sobat Quipperian untuk mengambil jurusan lain (misal IPA ingin pindah ke IPS ataupun sebaliknya) atau yang biasa disebut kelompok Campuran. Tentu saja yang diujikan adalah pelajaran dari dua kelompok IPA dan IPS Tes Potensi Akademik, Matematika Dasar, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika IPA, Biologi, Kimia, Fisika, Sejarah, Ekonomi-Akuntansi, Sosiologi, dan Geografi).
Waktu pelaksanaan ujian ini hanya satu hari dengan sistem penilaian apabila jawaban benar akan dikalikan 4 (+4), dan jika salah akan dikurangi 1 poin (-1). Jatah masuk melalui jalur ini hanya ±30% dari kuota yang tersedia (±50% sudah digunakan di jalur SNMPTN). Karena kuota yang sedikit ini, jangan harap sobat Quipperian mendapatkan soal-soal ujian dengan bobot yang mudah.

 3. Jalur Seleksi Ujian Mandiri

Ini adalah jalur terakhir yang disediakan oleh PTN untuk siswa-siswi kelas XII yang berminat bergabung menjadi bagian dari mahasiswanya. Jatah yang disediakan melalui jalur ini hanya ±20% dari kuota yang tersedia. Pelajaran yang diujikan pun bervariasi sesuai PTN yang dituju.
Dari penjelasan di atas, dapat dilihat bahwa untuk menjadi mahasiswa di PTN tersebut Quipperian harus menguasai semua mata pelajaran yang ada di sekolah. Khusus siswa IPS mereka juga harus mampu mengerjakan soal-soal sejarah. Masih menganggap remeh sejarah?
Sekarang mari kita fokus saja ke kelompok Sos-Hum. Bagi kelompok ini, waktu yang diberikan oleh panitia dalam mengerjakan soal-soal Sos-Hum hanya 75 menit, terbagi dalam 15 untuk pengisian identitas di Lembar Jawaban Komputer (LJK) dan 60 menit untuk pengisian jawaban di lembar tersebut. Total soal yang diujian dalam ujian Sos-Hum adalah 60 yang terdiri dari sejarah (15 soal), ekonomi-akuntansi (15 soal), Geografi (15 soal), dan sosiologi (15 soal). Jika dirata-ratakan, maka Quipperian harus mengerjakan satu soal dengan waktu satu menit.
Bagaimana dengan soal ekonomi-akuntansi yang mayoritas memberikan soal hitung-hitungan dengan bobot minimal sedang sampai sulit? Bagaimana dengan soal geografi juga yang terkadang memberikan soal hitungan? Sosiologi pun sesekali memberikan soal hitungan. Tersisa satu-satunya pelajaran yang tidak pernah memberikan soal hitungan, yakni sejarah.

Nah, berikut ada beberapa tips agar nantinya Quipperian tidak bingung lagi dalam mengerjakan soal sejarah baik dalam ujian SMBPTN maupun ujian lainnya, yakni:

 1. Kenali dahulu materi-materi sejarah apa saja yang diujikan dalam SBMPTN maupun Ujian Mandiri

Materi-materi yang diujikan dalam SBMPTN maupun Ujian Mandiri adalah semua materi yang sudah diajarkan dari Quipperian belajar di kelas X-XII, yakni Konsep dasar sejarah, Kehidupan Pra-aksara di Indonesia, sampai tentang materi Peristiwa Mutakhir Abad ini. Dan semuanya dirangkum dalam 15 soal sejarah.

 2. Kuasai konsep dasar

Langkah berikutnya adalah Quipperian mulai dari sekarang mencoba membaca tentang materi-materi sejarah yang sudah diajarkan oleh guru dikelas. Terlalu banyak? Tenang, ada tipsberikutnya!

 3. Perkuat yang kuat, tinggalkan yang lemah

Maksud dari kalimat di atas adalah, Quipperian harus mampu mengukur kemampuan diri sendiri terhadap penguasaan akan materi tersebut. Perbanyak bacaan tentang materi yang benar-benar dikuasai (contoh ketika Quipperian tertarik dan menguasai materi Orde Baru, maka harus sering banyak membaca tentang materi tersebut). Apabila Quipperian merasa tidak bisa sedikit pun terhadap materi itu (contoh seperti materi kerajaan Hindu-Budha di Indonesia), maka hindarilah!

 4. Mulailah “peka” terhadap soal

Umumnya soal-soal sejarah yang diujikan dalam SBMPTN maupun Ujian Mandiri sudah memberikan kunci jawaban di soalnya sendiri. Tugas Quipperian hanya cukup “peka” terhadap soal tersebut, dan tentunya menguasai konsep dasarnya terlebih dahulu.

 5. Perbanyak latihan soal

Ini solusi berikutnya apabila Quipperian ingin dengan mudah mengerjakan soal sejarah. Ingat, ada peribahasa yang mengatakan bahwa “orang bisa karena terbiasa”. Dengan seringnya Quipperian mengerjakan soal-soal sejarah, maka diharapkan mampu menemukan pola soal yang sering dikeluarkan oleh PTN.
Selamat berpikir dan mencoba!

4 Tips Menghapal Rumus Matematika dengan Mudah dan Cepat!

Januari 30, 2017 Add Comment
4 Tips Menghapal Rumus Matematika dengan Mudah dan Cepat!
4 Tips Menghapal Rumus Matematika dengan Mudah dan Cepat!
Kamu termasuk orang yang menganggap matematika itu susah? Nah, mungkin kamu tidak pernah sadar, kalau salah satu masalah dalam pembelajaran Matematika adalah banyaknya rumus yang digunakan. Satu hal lagi, sistem pembelajaran di Indonesia masih kental dengan budaya menghapal. Setiap ujian, siswa diwajibkan untuk membekali diri dengan hapalan rumus topik yang akan ditanyakan pada saat ujian. Tentunya, ini menjadi kendala, karena karakteristik otak kita akan sulit untuk menghapal sesuatu yang jarang digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Tidak seperti nomor handphone atau pacar kita. Otak kita pun sulit untuk menghapal sesuatu yang tidak jelas manfaatnya dalam kehidupan kita.
Sisi lain, kita tidak bisa menuntut kepada sekolah atau kepada guru untuk membuatkan ringkasan rumus. Ya, semata-mata untuk menjawab soal ujian. Walaupun, menurut hemat penulis, yang paling penting dalam setiap pembelajaran matematika atau sains bukanlah apa yang dihapal, sih. Tapi, bagaimana menggunakan informasi untuk bisa memecahkan masalah.
“Karena, inti dari pembelajaran matematika adalah bagaimana siswa terampil dalam memecahkan masalah dengan sistematis.”
Jadi, titik tekannya adalah penggunaan informasi bukan untuk menghapal informasi.  Karenanya, daripada sibuk menyalahkan sistem pendidikan. Apalagi terjadi kesalahan ketika siswa tidak bisa menghapal rumus. Justru yang terjadi adalah siswa membuat kertas contekan atau berbuat kecurangan ketika ujian dan ini jelas tidak baik. Karena, menjadi cikal bakal korupsi di negeri ini.
Bagaimana caranya adik-adik bisa menghapal rumus dengan baik? Sehingga tidak perlu mual-mual dan stres ketika guru mengumumkan akan adanya ujian. Karena, siswa belum hapal rumus yang terkait dengan topik ujian. Stres ketika ujian tentunya tidak baik terhadap hasil ujian. Stress akan menutup akal pikiran Quipperian. Dan, membuat soal yang mudah menjadi sulit, serta membuat sulit menjadi semakin sulit. Karenanya, sangat penting jika adik-adik menguasai dan menghapal dengan baik rumus-rumus yang ada.
Di bawah ini adalah tips-tips bagaimana menghapal rumus matematika agar mudah dihapal dan hapalannya bertahan lama:

 1. Mengerti bagaimana rumus itu dihasilkan dan apa manfaatnya

Suatu rumus yang diajarkan oleh guru, tentunya tidak ujug-ujug ada, tapi ada suatu proses yang mengantarkan sehingga rumus itu terbentuk. Rumus sebenarnya adalah cara cepat untuk mengatasi masalah. Suatu masalah umum dalam matematika selalu dapat dicarikan rumus cepatnya, agar kita bisa mengefisienkan waktu pengerjaan dan memiliki waktu yang lebih banyak untuk mengatasi masalah yang lebih rumit. Sebagai contoh tahukah adik-adik darimana asalnya salah satu rumusdalam persamaan kuadrat ax2+bx+c=0 yang memiliki akar x1 dan x2.
Gambar 1
Rumus di atas berasal dari penjumlahan akar-akar rumus abc yaitu:
Gambar 2
Dengan rumus x1+x2 = – b/2 kita tidak perlu repot-repot mencari siapa x1 dan x2 untuk menjadi x1 + x2 tetapi cukup hanya menggunakan koefisien-koefisien dari ax2+bx+c=0.
Karenanya, di dalam kelas, kalian perlu menumbuhkan sifat ingin tahu dan kritis terhadap setiap materi matematika yang diajarkan di dalam kelas. Sering-sering bertanya dari mana, kenapa dan untuk apa rumus matematika itu diajarkan.

 2. Sering-sering berlatih dan menggunakan rumus tersebut

Ketika kita sudah mengetahui dari mana dan untuk apa rumus tersebut, sering-seringlah kita meggunakan rumus dalam mengerjakan soal-soal latihan. Semakin sering kalian menggunakan rumus tersebut, semakin kuat rumus itu tingga di dalam ingatan. Sebagai contoh, tidak pernah ada orang lupa nama ketika ditanya namanya oleh orang lain, karena nama adalah sesuatu yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Buatlah ringkasan rumus-rumus matematika untuk topik-topik tertentu, kemudian sering-seringlah dilihat pada saat kita sedang mengerjakan latihan-latihan soal.

 3. Ajarkan apa yang sudah diketahui kepada kawan-kawan terdekat kalian

Adik-adik mungkin kagum melihat ada guru yang bisa hapal rumus yang sedemikian banyak tanpa ada kesalahan atau lupa. Hal tersebut wajar aja sih, karena guru setiap hari, bulan, dan tahun berulang-ulang mengajarkan materi tersebut kepada murid-muridnya. Karenanya, adik-adik sering-seringlah berbagi rumus-rumus kepada teman sekelas, dan mengajarkan kepada mereka cara penggunaanya. Semakin sering suatu rumus diajarkan kepada kawan sekelas, semakin kuat rumus itu melekat dalam ingatan.

 4. Gunakan Teknik untuk memudahkan dalam menghapal rumus-rumus matematika

Beberapa topik matematika dipenuhi dengan formula-formula, seperti Trigonometri. Ada teknik tertentu dalam menghapalnya. Otak kanan kita biasanya akan mudah menghapal sesuatu yang lucu, unik, dan (maaf) sedikit vulgar. Pernah kan, adik-adik mengalami suatu peristiwa yang lucu dan unik pada saat kecil? Pasti pernah, deh. Kalau ditanya bagaimana detailnya, kalian tentunya dapat menjelaskan secara detail kronologis kejadiannya, siapa saja yang terlibat, bahkan pakaian yang digunakan pada saat kejadian itu terjadi. Padahal, kalian tidak secara sengaja untuk menghapal kejadian tersebut. Hal ini dikarenakan otak kanan kita menyerap langsung kejadian-kejadian yang lucu, unik, dan vulgar. Berikut ini adalah teknik-tekniknya:
  • Teknik plesetan
Dalam trigonometri ada teori tentang fungsi trigonometri dengan sudut negatif, yaitu:
  1. Sin (-α) = -sin α
  2. Tan (-α)= – tan α
  3. Cos (-α) = cos α
Kalian bisa melihat hanya sin dan tan saja yang negatifnya masih ada. Sedangkan, sin tan bisa kalian plesetkan sin tan menjadi SETAN. Bila kalian hubungkan dengan sifat SETANyang selalu negatif, maka kalian bisa katakan SETAN selalu NEGATIF (baca: Jahat).
  • Membuat Singkatan
Teknik membuat singkatan pun dapat digunakan untuk menghapal rumus matematika. Misalnya dalam operasi bilangan. Urutan eksekusi operasi bilangan adalah:
  1. Kurung
  2. Kali atau bagi
  3. Tambah atau kurang
Nah, untuk memudahkan, dapat disingkat KU-KABA-TAKU, untuk membuat menjadi lebih lucu maka KU-KABA-TAKU dapat dibuat kepanjangan kata lucunya seperti Kumis: KAmu BAu TAiKUcing.
  •  Membuat kalimat-kalimat unik dari awal huruf
Teknik ini pun dikenal ampuh untuk menghapal rumus-rumus yang panjang. Ini penggunaan contoh dalam trigonometri:
Cos(α±β) = Cosα . Cos β ∓ Sinα . Sinβ
Perhatikan huruf awalnya. Yaitu C, C C, S, S. Contoh kalimat unik yang bisa dibuat dari rumus di atas adalah
Coki Cowo Centil Sakit Saraf
Karena sakit sarat semuanya kebalik, yang + jadi – dan yang – jadi +
Semakin unik dan lucu suatu kalimat yang adik-adik buat maka akan semakin mudah kalimat tersebut diingat.
  • Melihat pola unik setiap rumus
Terkadang sekumpulan rumus memiliki pola yang unik, sebagai contoh perhatikan rumus dasar integral trigonometri berikut:
Gambar 3
Pola uniknya adalah sin dan cos selalu berkebalikan. Maka, hal ini mudah untuk diingat. Tapi, bagaimana dengan tanda plus-minusnya? Ternyata, pola mudahnya ada pada integral sin, perhatikan sin mengandung in sebagaimana min mengandung min. Maka kesimpulannya integral sin pasti min. Begitu pula integral cos, perhatikan cos mengandung cos sebagaimana positif mengandung pos, maka kesimpulannya integral cos pasti positif, walaupun sedikit “maksa” tidak masalah apabila dengan teknik ini rumusnya semakin mudah diingat.
Nah, itulah keempat tips dan teknik menghapal rumus matematika. Mudah-mudahan, sedikit atau banyaknya dapat membantu kalian menghapal rumus-rumus dalam matematika. Hanya saja, jangan berhenti menghapal, tapi jago juga dalam menggunakan rumus tersebut.

Cara menghitung perkalian SUPER CEPAT

Januari 30, 2017 Add Comment
Cara menghitung perkalian SUPER CEPAT
Cara menghitung perkalian SUPER CEPAT
Sebelum masuk ke ajaran dibawah ini, perlu diketahui ada beberapa cara yang memiliki soal yang bersyarat. Karena caranya dibilang banyak sekali juga ngga, tapi supaya ngga bingung, setiap metode saya beri nama masing2, biar belajarnya lebih mudah.
I Perkalian silang 2 digit, adalah perkalian yang tidak memiliki syarat, maksudnya untuk semua angka bisa dikalikan dengan cara perkalian silang dan jauh lebihncepat dari cara konvensional.
II Perkalian bersyarat
A. Metode WOW
B. Metode JODOH
C. Metode KEMBAR
D. Metode 99
——-
I. Perkalian “SILANG” (berlaku untuk semua soal, 2 digit X 2 digit)
Contoh. 24×37
Pertama yg kita lakukan, hitung secara silang
24
37
—x
7×2= 14
4×3= 12 , lalu jumlahkan hasil ke dua angka = 26 (atas)
Lalu yg kedua, kalikan secara vertikal
2×3= 6 (depan)
4×7= 28 (belakang)
Lalu susun hasil ketiga angka diatas seperti formasi dibawah ini
Atas
Depan Belakang
26
0628
——+
888 inilah jawabannya, kenapa saya kasih angka nol didepan 6, karena ini memang aturan untuk perkalian 2 digit, jadi untuk angka 26(atas), angka 2 milik depan, dan angka 6 milik belakang. Sekarang saya coba soal yg lbh besar angkanya.
89 x 78= sama seperti atas, lakukan perkalian silang dahulu
9×7= 63
8×8= 64
lalu jumlahkan 63+64= 127 (atas)
Sekarang kalikan secara vertikal
8×7= 56 (depan)
9×8= 72 (belakang)
Untuk angka 127 diatas, 12 milik depan dan 7 milik belakang, sehingga aturannya seperti ini
127
5672
——+
6942 inilah jawabannya, gampang kan, cara ini berlaku untuk semua angka 2 digit. Dan kalau ini dilatih terus menerus, tidak menutup kemungkinan kalau ada soal seperti perkalian diatas, anda tinggal pikir di kepala lalu langsung anda bisa menjawab. Saran saya hitung silang dulu, lalu hafalkan yg “atas” setelah itu lakukan kalian vertikal lalu anda dapat “depan” dan “belakang”
Ucapkan kata depan, atas, belakang dalam pikiran anda, lalu hitung semuanya dipikiran anda, maka hasilnya dgn mudah terjawab. Kalau anda latih terus, untuk mengerjakan 5 soal parkalian diatas, jawab dengan pikiran tanpa buram dan kalkulator. Semuanya bisa dikerjakan dalam waktu bbrp menit saja. Kalau saya waktu tercepat selama ini 1 menit 35 detik untuk 5 soal, menjawab hanya berpikir seperti joe sandi di film the master.
II. Perkalian dengan soal yang memiliki syarat.
A. Perkalian 2 digit, angka pertama dan kedua sama semua, lalu dibelakangnya kalau dijumlahkan nilainya 10, contoh
24×26, perhatikan angka 24 dan 26, depannya sama2 memiliki angka 2 dan belakangnya kalau masing2 dijumlahkan, nilainya 10 (6+4)
Kalau soalnya seperti ini berarti sudah memasuki kriteria WOW
Cara menghitungnya, tinggal angka 2 didepan ditambah 1, lalu dikalikan angka depan yg kedua. Jadi 3×2= 6
Lalu untuk belakangnya, tinggal kalikan aja dan tulis hasilnya, 6×4= 24
jadi kalau angka 6 dan 24 digabung jadi 624, ini jawabannya.
Sekarang coba lagi, 87 x 83
Jadi tinggal 9×8= 72
dan yg belakang 7×3= 21
jadi jawabannya 7221, gampang banget kan, makanya perkalian jenis ini saya katakan WOW, karena angkanya cocok semua
B. Sekarang yang depan sama, tapi yang belakang kalau dijumlah tidak 10, contoh
18 x 17 = kalau kita lihat, angka depannya sama, tapi yang belakang kalau dijumlahkan bukan 10, nah loh…. kalau ada soal seperti ini, saya sebut JODOH, kenapa, karena depqnnya sama cuma belakangnya dijumlah tidak 10, jd kalau terima soal seperti ini, langkahnya
18×1=18, kenapa dikali 1, karena angka depan 18 dan 17 adalah 1(kedua angka yg depan dua2nya harus sama), lalu
7×1= 7, begitu juga yg ini kenapa dikalikan 1, sama seperti diatas.
setelah itu jumlahkan 18+7=25 (depan)
Lalu kedua 8×7= 56 (belakang) lalu jumlahkan seperti ini
25
56
———+
306
Saya kasih contoh soal JODOH lagi
79 x 76= ingat depan sama, belakang tidak 10 berarti JODOH
79×7= 553, lalu angka kedua yg belakang dikalikan angka 7 karena sama2 tujuh
6×7 = 42
—————+
595 (depan)
Lalu yang belakang 9×6= 54 (belakang) lalu jumlahkan seperti ini
595
54
——-+
6004 inilah jawabannya. Mudah kan
Metode WOW DAN JODOH ini, kalau misalnya dihitung dengan metode “Classic” yang saya jeflaskan pertama kali diatas, hasilnya juga akan SAMA tetapi mungkin memakan waktu lebih lama sedikit.
C. Perkalian KEMBAR
24×24, perkalian kuadrat.
24
24
—-x
Kalau menemukan perkalian seperti ini, amat cepat sekali kalau cara menghitungnya seperti ini
2×4= 8, lalu kalikan 2
8×2= 16 (atas)
Kalikan secara vertikal
2×2= 4 (perkalian antar depan angka) (depan)
4×4= 16 (perkalian antar belakang) (belakang)
Jadi
16
416
————+
576 ini jawabannya
Lagi ya, 68×68=
6×8= 48, lalu dikalikan 2
48×2= 96 (atas)
Lalu 6×6= 36 (depan)
Dan yang belakang 8×8 = 64 (belakang)
Jadi kalau digabungkan dan dijumlah
96
3664
——–+
4624
D. PERKALIAN 99
Perkalian jenis ini adalah perkalian untuk angka yang mendekati 100
Contoh 93×97
Kalau melihat perkalian seperti ini, bisa juga sih pakai metode classic, tapi sedikit lebih susah karena angkanya cenderung besar. Cara yang paling mudah, seperti gini
Angka 93 itu kurangnya berapa supaya menjadi 100, jawabannya kurang 7 kan. Jadi -7
Dan 97 juga begitu, kurang 3, jadi -3, jadi kalau saya tulis seperti ini
-7 x -3
93 x 97 betul kan, lalu cara menghitungnnya
93 – 3 = 90 (depan)
7 x 3 = 21 (belakang)
Jadi digabungkan 9021
Contoh lagi
89×95
-11 x -5
89 x 95
Jadi 89-5 = 84
dan 11×5 = 55
jadi digabungkan 8455, mudah bukan?
Nah, nanti untuk selanjutnya, saya akan jelaskan untuk perkalian yg 3 digit, contoh
345 x 345
123456 x 45
5675467 x 567
3 soal diatas dapat dihitung tanpa menggunakan buram/coret2, semuanya melalui pikiran dan langsung tulis hasilnya. Caranya pun sebenarnya juga hasil dari saya kembangkan sendiri meskipun mirip2 yang 2 digit.
Dan semua tujuan hitung2an diatas, selain untuk cara cepat, saya lebih cenderung untuk mengasah otak kita, kalau anda melakukan hitungan ini setiap hari (seperti les KUMON), saya yakin, begitu anda melihat hitung2an, anda akan senang dan tidak akan menggunakan calculator, alat ini boleh digunakan sekedar untuk check saja, maka otak anda akan dibekali ilmu yang luar biasa dan akan tajam seperti silet.
Tolong saya disupport ya untuk menuliskan yg selanjutnya, karena saya lihat dulu responnya yg ini dulu, kalau sukses saya akan lanjut.
Ilmu diatas, saya kutip dari Youtube, lalu ada sebagian yang saya kembangkan sendiri. Jadi kalau ada yang masih bingung tolong jangan ragu untuk tanya ke saya, saya akan bantu jawab sebisa mungkin. Terima kasih