Kisi-kisi Ujian Nasional (UN) SMP/SMA 2015 Lengkap

Januari 15, 2015 Add Comment
Kisi-kisi Ujian Nasional (UN) SMP/SMA 2015 Lengkap
Kisi-kisi ujian nasional SMP/SMA sederajat tahun 2015 ternyata sudah dikeluarkan sejak tanggal 20 september 2014 lalu oleh Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) langkah pemenrintah sudah cukup bagus dalam menjaring calon peserta ujian dengan juga menyampaikan kisi-kisi standar isi untuk ujian nasional nanti.





Kisi-kisi ini disebarluaskan tidak lain dimaksudkan agar dapat didownload oleh

Pengertian Sifat Distributif Matematika, Contoh Soal dan Pembahasan Lengkap

Januari 15, 2015 Add Comment
Pengertian Sifat Distributif Matematika, Contoh Soal dan Pembahasan Lengkap
Sifat Distributif Matematika - Sifat distributif di dalam matematika merupakan sebuah sifat yang berhubungan dengan operasi hitung yang berlaku pada bilangan bulat. Bilangan bulat merupakan kelompok bilangan yang terdiri dari gabungan antara bilangan cacah dan bilangan negatif (....-3, -2, -1, 0, 1, 2, 3, ...). 

Pengertian Sifat Distributif Matematika, Contoh Soal dan Pembahasan Lengkap


Pada kesempatan ini, rumus matematika dasar akan mencoba menjabarkan konsep ataupun sifat distributif matematika secara sederhana kemudian disertakan juga beberapa contoh soal dan pembahasan sehingga kalian bisa lebih mudah dalam memahami dan mengerti penjelasan materi yang telah diberikan.



Pengertian Sifat Distributif Matematika, Contoh Soal dan Pembahasan




Pengertian sifat distributif

Berikut ini adalah pengertian sifat distributif menurut wikipedia :

“distributif adalah suatu penggabungan dengan cara mengkombinasikan bilangan dari hasil operasi terhadap elemen-elemen kombinasi tersebut.”

Secara sederhana biasanya sifat distributif disebut juga sebagai sifat penyebaran, bentuk dari sifat distributif di dalam operasi hitung matematika dapat dijabarkan sebagai berikut:

a x (b + c) = (a x b) + (a x c)
atau
a × (b – c) = (a × b) – (a × c)

Ada beberapa cara yang berlaku untuk penghitungan dengan sifat distributif, perhatikan penjelasan berikut:

Menyatukan angka pengali
Contoh:
(2 x 4) + (2 x 6) = ...

Pada perhitungan di atas, angka pengali sama-sama 2 sehingga, dengan sifat distributif dapat dijabarkan menjadi seperti ini:

(2 x 4) + (2 x 6) = 2 x (4 + 6)


Menjumlahkan angka yang dikalikan
Contoh:

4 x (5 + 4) = 4 x (9) = 36


Memisahkan angka pengali
Contoh:
12 x (10 + 3) = (12 x 10) + (12 x 3)


Itulah cara-cara perhitungan yang dilakukan dengan menggunakan sifat distributif matematika. Untuk memahaminya dengan lebih mudah, coba simak beberapa contoh soal berikut ini:

Contoh Soal Mengenai Sifat Distributif Matematika


Contoh soal 1
Selesaikan soal berikut ini dengan menggunakan sifat distributif.
A. 4 x (7 + 2)
B. 3 x (5 + 6)
C. 2 x (8 - 9)

Penyelesaian:
A. 4 x (7 + 2) = (4 x 7) + (4 x 2) = 28 +  8 = 36
B. 3 x (5 + 6) = (3 x 5) + (3 x 6) = 15 + 18 = 33
C. 2 x (8 - 9) = (2 x 8) - (2 x 9) = 16 - 18 = -2


Contoh soal 2
Gunakanlah sifat distributif untuk menyelesaikan soal berikut:
A. 5 x (-4 + -2)
B. -6 x (7 + -3)
C. 9 x (3 + -5)

Penyelesaian:
A. 5 x (-4 + -2) = (5 x -4) + (5 x -2) = -20 + -10 = -30
B. -6 x (7 + -3) = (-6 x 7) + (-6 x -3)= -42 + 18  = -24
C. 9 x (3 + -5)  = (9 x 3) + (9 x -5) = 27 + -45 = -18


Dengan memahami pengertian sifat distributif matematika yang sudah dijelaskan dalam artikel di atas, kalian bisa lebih mudah dalam menghitung berbagai soal dengan lebih mudah.

Cara Cepat dan Mudah Belajar Matematika

Januari 14, 2015 Add Comment
Cara Cepat dan Mudah Belajar Matematika
Cara mudah belajar matematika - Matematika merupakan salah satu ilmu yang paling sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Akan tetapi, masih banyak yang menganggap bahwa matematika adalah sebuah mata pelajaran yang sulit untuk dipelajari dan dipahami. Tak heran bila siswa dan siswi di sekolah terkadang takut untuk menghadapi pelajaran yang satu ini. Padahal, matematika merupakan ilmu dasar yang harus dikuasai oleh murid-murid di sekolah karena konsep matematika seringkali berhubungan dengan pelajaran-pelajaran yang lain.

Cara Cepat dan Mudah Belajar Matematika


Sebenarnya mempelajari matematika tidak akan terasa sulit apabila kita mengetahui kiat-kiat dan strategi dalam memahami materi-materi yang ada di dalam matematika. Oleh karenanya, rumusmatematika dasar khusus pada postingan ini akan memberikan sedikit tips tentang bagaimana cara atau trik mempelajari matematika agar bisa dikuasai dengan cepat dan mudah.



 Tips Cara Cepat dan Mudah Belajar Matematika


Cobalah untuk Mencintai Pelajaran Matematika

Seperti yang sudah dijelaskan di atas bahwa kebanyakan dari kita sudah merasa takut sebelum mempelajari matematika karena menganggap matematika adalah suatu pelajarna yang sulit. Coba kalian rubah terlebih dahulu cara pandang kalian terhadap pelajaran ini. Anggaplah matematika sebagai suatu pelajaran yang mudah dan yakini bahwa kalian pasti bisa memahami setiap materi matematika jika belajar dengan sungguh-sungguh. Jika kalian memang memiliki niat yang kuat untuk mempelajarinya, kalian pasti akan bisa menaklukan rumus-rumus yang ada di dalam pelajaran matematika.


Gunakanlah Logika Berfikir

memahami sebuah materi matematika terkadang tidak hanya membutuhkan kemampuan dalam melakukan perhitungan akan tetapi kita juga harus mengasah kemampuan kita dalam menggunakan logika di dalam berfikir untuk bisa memahami sebuah materi di dalam pelajaran matematika.

Belajar dengan Cara yang Menyenangkan

pelajarilah matematika dengan cara-cara yang menyenangkan. di jaman sekarang ini kita bisa dengan mudah menemukan berbagai media belajar matematika. misalnya kita bisa mempelajari matematika melalui beragam jenis video yang menjelaskan materi-materi matematika yang bisa kita temukan di youtube. Dengan begitu kalian tidak akan merasa bosan ketika belajar matematika dan dengan perasaan hati yang senang, biasanya kita bisa lebih mudah dalam memahami suatu materi.

Gunakan Strategi Belajar yang Benar

Untuk bisa memahami setiap pelajaran, tentu ada teknik dan strategi tertentu agar kita bisa lebih mudah dan cepat dalam menguasainya. Nah, di dalam mempelajari matematika juga ada strategi yang harus kalian gunakan agar materi-materi yang ada bisa lebih mudah untuk dipahami. Berikut adalah langkah-langkah yang semestinya kalian lakukan dalam belajar matematika:
  • Pertama-tama kalian coba pahami rumus-rumusnya dengan baik. Amati dengan seksama sampai kalian bisa memahaminya.
  • Kemudian kelompokkan rumus-rumus tersebut sesuai materinya. Bila perlu tuliskan rumus-rumus tersebut di sebuah kertas kemudian tempelkan di tempat yang sering kalian lihat agar kalian bisa menghapalnya dengan baik.
  • Perhatikan contoh-contoh soal yang diberikan pada materi tersebut.
  • Cobalah berlatih untuk mengerjakan latihan soal-soal yang berkaitan dengan materi yang kalian pelajari.
  • Jika kesulitan dalam mengerjakan soal, cobalah untuk melihat rumus-rumus yang sudah kalian catat tadi.
  • Terus berlatih dengan soal-soal yang lain.

Jangan Pernah Putus Asa

Hal terpenting di dalam mempelajari materi matematika adalah jangan pernah merasa putus asa ketika merasa kesulitan dalam memahami sebuah materi. Jika kalian merasa tidak bisa memahaminya, cobalah untuk bertanya kepada orang tua, atau teman kalian yang panda dalam pelajaran matematika. Jika masih belum mengerti, tanyakanlah kepada guru kalian di sekolah. Intinya jangan pernah menyerah, setiap materi pasti bisa kalian pahami jika kalian memang memiliki keteguhan hati dalam mempelajarinya.


Itulah beberapa tips dan cara cepat dan mudah belajar matematika yang bisa kalian terapkan. Jangan pernah menyerah dan teruslah berdoa agar kalian dipermudah oleh Tuhan untuk bisa menguasai materi matematika. Teruslah belajar kalian pasti bisa!!


Tips Menghadapi Ujian Nasional (UN)

Januari 14, 2015 Add Comment
Tips Menghadapi Ujian Nasional (UN)
Ujian Nasional merupakan suatu bentuk ujianyang mengukur sampai dimana kita mempelajari materi dari kelas 1-6 (SD) dan kelas 1-3 (SMP dan SMA). Ujian Nasional mempunyai nilai staandar yang merupakan batas dimana kita lulus sekolah atau tidak. Jadi ini merupakan evaluasi total materi yang sudah dipelajari oleh siswa. 

Kadang kala UN dipandang sebgai hal yang menakutkan karena nilainya mempengaruhi kelulusan atau tidaknya ditentukan oleh UN yang waktunya 3 hari atau 4 hari saja. Anda tidak perlu takut dengan UN, mengapa? pada Ujian Nasional 2015  ini, nilai UN hanya mempunyai peran yang tidak mutlak dalam kelulusan UN. walaupun demikian nilai UN merupakan jembatan untuk menentukan arah atau sekolah yang lanjutan Anda. Tentunya Anda menginginkan sekolah yang bagus bukan? 

Perlu Anda ketahui, jika nilai UN asli anda baik, Anda akan mudah menemukan sekolah yang Anda Inginkan. Jadi, anda harus berusaha untuk mendapatkan Nilai UN Asli yang baik dan memuaskan. Untuk mendapatkan hasil yang baik itulah Anda harus bisa memanajemen waktu dan diri Anda sendiri.

Berikut tips-tips menghadapi Ujian Nasional (UN).
1. Mempersiapkan diri secara matang
 Persiapkan diri kamu dan jagalah kesehatan. Jika Anda sehat maka Anda akan selalu enak jika melakukan berbagai kegiatan.

2. Siapkan Materi untuk belajar
 Mempersiapkan materi untuk bekal ujian akan menambah referensi belajar kamu, Carilah materi-materiyang menunjang Materi Ujian, misalnya buku-buku kumpulan  soal ujian Nasional dan soal -soal prediksi UN.

3. Belajar kelompok
Belajar kelompok sangat penting Anda lakukan. Anda dapat saling bertanya jawab dan bertukar pikiran kepada teman-temanmu. Disini Anda bisa saling mengingatkan materi yang mungkin ANda lupa. Sebab dengan metode ini daya ingatnya lebih lama.

4. Ikutilah program belajar di sekolah secara baik
Biasanya menjelang Ujian Nasional di sekolah-sekolah mulai melaksanakan tryout UN atau uji coba UN di sekolah. Nah, ini kesempatan baik untuk Anda untuk mengukur kemampuan Anda dalam menghadapi Ujian Nasional. Pada umumnya soal-soal yang digunakan pada Tryout atau uji coba hampir mirip dengan soal-soal Ujian Nasional. Nilai yang diperoleh di tryout merupakan hasil pengukuran Anda belajar.

5. Perbanyak mengerjakan soal-soal latihan UN
Soal-soal Ujian Nasional dari tahun ke tahun secara garis besar setipe dengan soal-soal UN tahun-tahn sebelumnya. Manfaatkan soal-soal UN tahun sebelumnya untuk latihan. kalo kebetulan rumusnnya lupa, kamu bisa membuka buku catatan atau buku paket. Tapi ingat, besok pada Uian Nasional sebenarnya Anda tidak boleh membawa buku.

6. Ibadah yang rajin dan mohon doa kepada yang Maha Kuasa
Ini penting dan jangan sekali-kali meninggalkan perintah-Nya. selalu berbuat baik dan berdoa agar dibri petunjuk dalam mengerjakan Ujian Nasional. Mintalah yang setinggi-tingginya karenaTuhan maha kaya dan kuasa atas segala sesuatu.

7. Minta restu dari orang Tua
Berbaktilah kepada orang tua Anda dan janganpernah menyakitinya. Buatlah kedua orang tua Anda selalu senang. Mintalah restu kepada kedua orang tua untuk keberhasilan Anda. Bahwasanya doa orang tua itu sangan mujarab. Jadi, mintalah kepada orang tua Anda untuk selalu mendoakan Anda dalam mengerjakan sesuatu hal yang baik.

Itulah tips menghadapi Ujian Nasional. Yang jelas Anda harus berusaha, doa, dan tawakal (berserah diri kepada Allah).

Salam sukses

Cara Perkalian dan Pembagian Pecahan Matematika Kelas 5 SD

Januari 10, 2015 Add Comment
Cara Perkalian dan Pembagian Pecahan Matematika Kelas 5 SD
Perkalian dan Pembagian Pecahan - Bilangan pecahan di dalam matematika memiliki beragam bentuk, mulai dari pecahan biasa, pecahan campuran, sampai pecahan dalam bentuk desimal. Setelah sebelumnya dibahas operasi hitung penjumlahan dan pengurangan bilangan pecahan, maka materi mengenai pecahan dilanjutkan pada postingan ini dengan membahas materi seputar operasi hitung perkalian dan pembagian untuk bilangan pecahan. Rumus matematika dasar telah membuat materi ini dengan bahasa yang mudah untuk dimengerti sehingga saya sangat yakin bahwa kalian mampu memahami materi pelajaran matematika yang dibahas dengan lebih mudah. Mari kita lihat langsung materinya sebagai berikut:

Cara Perkalian dan Pembagian Pecahan Matematika Kelas 5 SD

Rumus Cara Menghitung Perkalian dan Pembagian Pecahan

Gambar di atas merupakan rumus perkalian dan pembagian bilangan pecahan, untuk lebih jelasnya rumus tersebut dapat dijabarkan pada pembahasan di bawah ini:

Perkalian Sesama Bilangan Pecahan Biasa

Untuk mengalikan suatu bilangan pecahan biasa dengan bilangan pecahan biasa lainnya, caranya amatlah mudah. Kalian hanya harus mengalikan pembilang dengan pembilang. Lalu mengalikan penyebut dengan penyebut. Amati contoh berikut:

2 x 5= 2 x 5 = 10
7    3    7 x 3     21

12 x10 = 12 x 10 = 120 = 6
 5       4      5      4      20


Perkalian Bilangan Pecahan Biasa dengan Bilangan Bulat

Untuk mengalikan pecahan biasa dengan bilangan bulat, kalian cukup mengalikan pembilang dengan bilangan bulat tersebut, Kemudian dibagi dengan penyebut. Seperti bisa dilihat pada contoh berikut:

9 x 3 = 9 x 3 = 27
4             4        4

12 x 5 = 12 x 5 = 60
18              18      18


Pembagian Bilangan Pecahan Biasa

Untuk pembagian bilangan pecahan biasa dengan bilangan pecahan biasa, caranya cukup sederhana yaitu dengan membalik pembilang dan penyebut dari salah satu bilangan pecahan biasa yang ada. Kemudian kalikan kedua bilangan pecahan tersebut. Untuk lebih mudahnya, kalian simak contoh di bawah ini:

4 :6 = 4 x 8 = 32
3   8    3 x 6     18

7 : 3= 7  x 4 = 28
9   4     9 x  3    27



Dari berbagai contoh yang telah diberikan, dapat disimpulkan bahwa Cara Menghitung Perkalian dan Pembagian Pecahan tidaklah begitu sulit untuk dipahami. Hanya saja dibutuhkan ketelitian dalam mengalikan angka-angka yang digunakan pada bilangan pecahan tersebut. Untuk menambah wawasan kalian mengenai materi bilangan pecahan, simak artikel lainnya mengenai cara mengubah bilangan pecahan biasa menjadi bilangan pecahan campuran

Hasil Ujian (UN) Jenjang SMP/MTs. Tahun 2013/2014 Mapel Matematika

Januari 10, 2015 Add Comment
Hasil Ujian (UN) Jenjang SMP/MTs. Tahun 2013/2014 Mapel Matematika
Hasil Ujian Nasional SMP/MTS 2013/2014 pada mata pelajaran Matematika menunjukkan bahwa rata rata nilainya berkisar antara 5 sampai dengan 6 komasekian. Masih sedikit yang mendapat nilai 7. Berdasarkan laporan hasil UN yang dikeluarkan BSNP Kemendikbud RI, untuk nilai UN Matematika hanya ada 4 provinsi (dari 34 provinsi) yang nilai rata-ratanya mencapai 7. Lainnya masih dibawahnya.

Berikut gambaran secara umum nilai rata-rata UN Matematika SMP/MTS tahun 2013/2014
Di pulau Sumatra, nilai UN matematika tertinggi 7,59 (Sumatra utara) dan terendah 4,05 (Bengkulu).
Di Pulau Jawa nilai UN Matematika tertinggi 7,02(DKI Jakarta) dan terendah 5,35 (Banten).
Di Pulau Kalimantan nilai UN Matematika tertinggi 6,70 (Kalimantan Selatan) dan terendah 5,15 (Kalimantan Timur).
Di Pulau Bali dan Tusa Tenggara nilai UN Matematika tertinggi 6,98 (Bali) dan terendah 5,03 (NTT).
Di Pulau Sulawesi nilai UN Matematika tertinggi 6,80 (Sulawesi Utara) dan terendah 5,58 (Gorontalo).
Di Pulau Maluku dan Papua nilai UN Matematika tertinggi 7,02 (Papua Barat) dan terendah 6,39 (Papua).

Dengan melihat hasil tersebut, nampak bahwa nilai tersebut mashi dibawah dibanding dengan tahun sebelumnya. dengan kata lain nilai UN Matematika ini turun. Mengapa? Jika dilihat  dari soal-soal yang diujikan tidak berbeda dengan soal-soal tahun sebelumnya. tingkat kesulitannya pun masih sama dengan UN tahun sebelumnya. Mungkin kecenderungan turunnya nilai UN matematika ini karena masih banyak siswa yang kurang latihan mengerjakan soal-soal standar UN. Hal ini ditunjuukannya dengan nilai UN tersebut. Selain itu, masih banyak siswa yang kurang paham dengan materi-materi yang diujikan di UN.

Di tahun 2015 nanti soal-soal Ujian Nasional (UN) mengacu kisi-kisi yang sudah ditetapkan oleh pemerintah melalui BSNP. Dan kisi-kisi UN tahun 2015 nanti sama dengan kisi-kisi SKL tahun sebelumnya. Jadi, seharusnya siswa bisa memulai sekarang dalam belajar untuk menghadapi UN. Pelajarilah konsep-konsep dasar Matematika yang menggaris bawahi permasalahan pada soal. Selesaikan dengan runtut dan cermat.
selamat belajar.

Tangga Konversi Satuan Ukuran Panjang dalam Matematika

Januari 10, 2015 Add Comment
Tangga Konversi Satuan Ukuran Panjang dalam Matematika
Konversi Satuan Panjang - Karena sebelumnya telah diberikan penjelasan materi seputar Tangga Konversi Satuan Berat dalam Matematika, maka kali ini kita lanjutkan materi yang masih berhubungan yaitu tentang konversi satuan berat yang biasa digunakan dalam kegiatan sehari-hari. Sama saja seperti urutan satuan berat, tiap satuan panjang dituliskan dalam sebuah tangga yang berurutan dimana apabila kita ingin mengubah sebuah satuan menjadi satuan yang ada satu tingkat dibawahnya, kita harus mengalikannya dengan 10. Sementara jika kita ingin merubah suatu satuan panjang menjadi satuan lain yang berada satu tingkat di atasnya, maka kita harus membagi nilainya dengan 10. Tangga konversi ini dibuat agar kita lebih mudah dalam mengingat serta melakukan konversi atau perubahan nilai antara satuan pada satu tingkat dengan tingkatan yang lain. Berikut adalah gambar urutan satuan panjang dalam matematika:


Tangga Konversi Satuan Ukuran Panjang dalam Matematika


Tangga Konversi Satuan Ukuran Panjang dalam Matematika


1 km
10 hm
1 km
1000 m
1 km
100000 cm
1 km
1000000 mm
1 m
100 cm
1 m
0,1 dam
1 m
0,001 km
1 m
10 dm
1 m
1000 mm

Mari kita lanjutkan dengan mengamati beberapa contoh soal mengenai materi satuan ukuran panjang berikut ini:

Contoh soal 1
Ibu anggun memiliki sebuah pohon mangga dengan tinggi 12 dm. Suatu ketika ia memotong bagian atas dari pohon tersebut sehingga tinggi dari pohon mangga itu berkurang 20 cm. Kemudian, tumbuh tunas baru yang menjadikan pohon itu bertambah tinggi sepanjang 30 mm. Maka, berapakah tinggi pohon mangga milik ibu anggun sekarang?

Penyelesaian:
Samakan dulu satuannya menjadi centimeter.
12 dm - 20 cm + 30 mm = 120 cm - 20 cm + 3 cm = 103 cm


Contoh soal 2
PT Jalan Bagus menyelesaikan sebuah proyek pengaspalan jalan sejauh 13 km. Dua ruas jalan yang sudah diaspal berturut-turut panjangnya adalah 350 dam dan 4.500 m. Maka berapa jauhkah jalan yang belum di aspal?

Penyelesaian:
Samakan dulu satuannya menjadi meter
13km - 350 dam - 4500 m = 13000 m - 3500 m - 4500 m = 5000 m


Contoh soal 3
Seorang kuli bangunan menyambung tiga buah balok kayu sepanjang 95 cm, 15 dm, dan 5 m. Maka berapa panjang dari ketiga balok kayu tersebut setelah disambung?

Penyelesaian:
Samakan satuannya menjadi centimeter.
95 cm + 15 dm + 5 m = 95 cm + 150 cm + 500 cm = 745 cm


Contoh soal 4
Gilang membeli seutas tali sepanjang 20 m. Lalu tali itu ia potong sepanjang 30 dm untuk digunakan sebagai tali jemuran. Lalu ia potong lagi tali itu sepanjang 500 cm untuk digunakan sebagai tali pengikat kambing. Maka sisa tali yang dimiliki Gilang sekarang adalah?

Penyelesaian:
Samakan satuannya menjadi centimeter
20m - 30 dm - 500 cm = 1200 cm - 300 cm - 500 cm = 400 cm


Contoh soal 5
Seorang atlit telah berlari sejauh 3 km lebih 600 m, lalu ia berlari lagi sejauh 8,5 dam. Berapakah jarak yang sudah ditempuh oleh atlit lari tersebut?

Penyelesaian:
Samakan satuan dalam bentuk meter.
3 km lebih 600 meter = 3600 meter
8,5 dam = 85 m

Maka jarak yang sudah ditempuh adalah 3600 m + 85 m = 3685 m


Bagaimana? setelah membaca materi dan contoh soal mengenai Tangga Konversi Satuan Ukuran Panjang dalam Matematika apakah kalian sudah semakin paham mengenai satuan-satuan panjang yang sering digunakan dalam perhitungan matematika? Teruslah berlatih dengan mengerjakan latihan-latihan soal lainnya yang berkaitan dengan materi ini. Semoga sukses.